.jpeg)
Pasar Sisi Walungan Cika Cika ini bukan cuma sekadar pasar biasa. Tempatnya unik karena berada tepat di tepian Sungai Cikapundung dengan konsep ekologis yang keren abis. Selain bisa cicipin makanan tradisional khas Bandung, kamu juga bisa lihat langsung karya-karya kreatif dari pelaku UMKM lokal. Tapi gimana ya caranya pemerintah kota bikin tempat ini jadi destinasi hits sekaligus ruang ekonomi kreatif? Ada rahasianya nih!
Mengutip dari halaman berita jabarprov.go.id (23 April 2025), Pemerintah Kota Bandung secara resmi membuka Pasar Sisi Walungan Cikapundung Cikalapa atau disingkat Cika Cika sebagai spot kuliner sekaligus ruang ekonomi kreatif baru yang dikemas dengan penataan kawasan sungai berkonsep ekologis.
Pasar Pinggir Sungai Jadi Destinasi Kuliner Hits
Lokasi Strategis di Tepian Sungai
Pasar ini terletak di Jalan Dago Pojok, Tanggulan Cikalapa, Kelurahan Dago Kecamatan Coblong. Di sini pengunjung bisa menikmati suasana makan sambil santuy dekat aliran Sungai Cikapundung yang udah ditata sedemikian rupa supaya tetap hijau dan nyaman.Makanan Tradisional & Produk UMKM Lokal
Selain jajanan tradisional khas daerah sekitar, pasar ini juga menampilkan produk kerajinan tangan hasil karya warga lokal. Jadi selain perut kenyang hati pun senang karena ikut mendukung usaha mikro masyarakat sekitar.Revitalisasi Ekologis & Ekonomi Berjalan Beriringan
Manfaat Ganda untuk Lingkungan dan Masyarakat
Wali Kota Bandung bilang kalau program revitalisasi kawasan sungai itu punya dua manfaat utama: "Dari sisi lingkungan, kita menata kembali sempadan sungai menjadi lebih hijau dan terbuka. Dari sisi masyarakat, kawasan ini menjadi ruang usaha baru yang mendorong tumbuhnya ekonomi mikro."Kota Lebih Ramah Wisatawan & Adaptif
Menurut Wali Kota lagi: "Dulu tempat ini kurang tertata. Kini kita wujudkan sebagai ruang publik multifungsi yang ramah lingkungan dan punya potensi besar sebagai destinasi baru Kota Bandung."Pengelolaan Terukur Demi Keberlanjutan Lingkungan
Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga menjelaskan bahwa pasar akan dikelola secara terukur agar tetap lestari: “Antusiasme masyarakat sudah terlihat. Bila kunjungan ramai kami akan berlakukan sistem kuota untuk menjaga daya dukung lingkungan.” Konsep nol sampah diterapkan lewat fasilitas pengolahan sampah organik hingga rumah maggot serta area penghijauan seluas 100 meter persegi lengkap dengan penanaman 50 bibit pisang Helekonia.Pemberdayaan Warga Lewat Pasar Ini
Tidak hanya soal jualan makanan aja nih guys! Kepala dinas juga bilang kalau warga sekitar dilibatkan langsung dalam produksi makanan sampai kerajinan tangan mereka sendiri sehingga pasar jadi ajang pemberdayaan sekaligus gerakan peduli lingkungan. “Pasar ini tidak hanya menjajakan makanan tetapi juga menjadi ruang pemberdayaan,” jelasnya tegas.Dengan luas total area mencapai 474 meter persegi serta penataan utama seluas 275 meter persegi membuat Pasar Sisi Walungan benar-benar bukti nyata kalau pelestarian alam bisa jalan bareng sama pertumbuhan ekonomi kota tanpa harus saling ngorbanin kenyamanan publik.
Jadi buat kalian para pecinta wisata kuliner plus peduli sama kelestarian alam wajib banget deketin spot kece satu ini!
Jangan lupa follow Instagram Bandung Unfold biar gak ketinggalan info seru lainnya ya!
Sumber: jabarprov.go.id
0Komentar
Jangan lupa kasih komentar yaaa :D