Gfr6TUC7BUM9TSd5TfW0BSro
Light Dark
Jawa Barat Siaga! Bencana Besar Akibat Hutan Gundul Ancam Terulangnya Tragedi Sumatera

Jawa Barat Siaga! Bencana Besar Akibat Hutan Gundul Ancam Terulangnya Tragedi Sumatera

Daftar Isi
×
Jawa Barat Siaga Darurat Bencana Besar: Hutan Gundul Ancam Terulangnya Tragedi Sumatera
Gambar ilustrasi dari radarbandung.id Provinces seperti Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat kini sedang menghadapi musibah besar. Bencana ini diakibatkan oleh melemahnya kemampuan hutan sebagai daerah lindung. Peringatan keras datang untuk provinsi lain, khususnya Jawa Barat, agar selalu waspada terhadap potensi bencana serupa.

Ancaman Nyata Bencana Hidrometeorologi di Jawa Barat

Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq menyampaikan kekhawatirannya. Menurutnya, risiko bencana akan sangat besar jika Siklon Senyar seperti di Sumatera melanda Jawa. Seperti yang diberitakan oleh radarbandung.id (06/12/2025), peringatan ini disampaikan pada Kamis (4/12/2025).

Perbandingan Intensitas Hujan Pemicu Bencana

Hanif Faisol Nurofiq membandingkan curah hujan pemicu bencana di beberapa wilayah. Banjir besar di Bekasi Februari lalu dipicu oleh hujan dengan intensitas 147 mm. Banjir bandang di Denpasar September lalu, yang menewaskan sekitar 21 orang, diakibatkan hujan ekstrem 245 mm. Sementara itu, Aceh sempat mengalami intensitas hujan hingga 400 mm yang memicu bencana.

Hutan Rusak Pemicu Utama Kerentanan Wilayah

Melemahnya fungsi hutan sebagai daerah lindung menjadi faktor utama terjadinya bencana. Ketika tutupan hutan menyusut drastis, kemampuan tanah menyerap air berkurang signifikan. Kondisi ini membuat wilayah semakin rentan terhadap banjir bandang dan tanah longsor, terutama saat curah hujan tinggi.

Mendesaknya Adaptasi untuk Masa Depan

Menteri Hanif menekankan pentingnya adaptasi khusus. Langkah ini diperlukan untuk menghadapi risiko hujan ekstrem yang mungkin terjadi di masa mendatang. Perbaikan tata kelola lingkungan dan reboisasi menjadi krusial untuk mencegah bencana serupa melanda. Sumber: www.radarbandung.id (06/12/2025)

0Komentar