JAKARTA — Suasana politik semakin memanas setelah Presiden Prabowo Subianto mengajak dialog tokoh-tokoh dari gerakan Indonesia Gelap. Dalam wawancara di Hambalang, Bogor pada 6 April 2025, Prabowo menegaskan niatnya untuk berdiskusi mengenai masalah bangsa dan negara dengan mereka. Kira-kira apa tanggapan Rocky Gerung? Yuk simak!
Rocky Gerung, seorang akademisi dan pengamat politik yang dikenal kritis, merespons ajakan tersebut dengan nada santai. "Entar gue lihat jadwal naik gunung gue," ujarnya dalam pesan singkat kepada Tempo pada Rabu (9/4).
Tak hanya itu, Rocky juga melontarkan guyonan terkait tuduhan Prabowo bahwa gerakan Indonesia Gelap didanai pihak asing. “Indonesia Gelap itu paskabayar. Kalau asing, prabayar,” candanya.
Dalam wawancara tersebut, Prabowo menyatakan keinginannya untuk bertemu langsung dengan tokoh-tokoh yang dianggapnya bagian dari gerakan ini. Ia ingin mendengar langsung pandangan mereka tentang kebijakannya seperti program Makan Bergizi Gratis yang sering dikritik oleh para pengamat.
"Saya bikin hitam di atas putih, saya mau kirimlah ke Refly Harun atau siapa saja termasuk Rocky Gerung," kata Prabowo menegaskan niatnya untuk mendapatkan masukan konstruktif dari para kritikusnya.
Prabowo berharap dialog ini bisa membantu menjadikan Indonesia lebih baik lagi jika memang ada anggapan bahwa negara kita sedang dalam kondisi gelap. Dia pun mengundang semua pihak untuk berbicara secara terbuka tanpa harus terjebak dalam polemik publik.
Dengan situasi politik yang terus berkembang ini, banyak yang penasaran apakah ajakan dialog ini akan membuahkan hasil positif atau justru menjadi sorotan lebih lanjut bagi kedua belah pihak!
Sumber: tempo.co
0Komentar
Jangan lupa kasih komentar yaaa :D