Gfr6TUC7BUM9TSd5TfW0BSro
Light Dark
Marak Praktik Manipulasi Domisili Akibat Kebijakan Zonasi, Farhan Masih Menunggu Aturan Final dari Pusat

Marak Praktik Manipulasi Domisili Akibat Kebijakan Zonasi, Farhan Masih Menunggu Aturan Final dari Pusat

Daftar Isi
×

Wali Kota Bandung Tunggu Regulasi Final Soal Sistem Penerimaan Murid Baru

Bro sis, kamu yang lagi siap-siap masuk sekolah tahun ajaran baru pasti penasaran dong gimana sih aturan terbaru soal penerimaan murid baru alias SPMB di Bandung? Nah, Wali Kota Bandung Muhammad Farhan bilang nih kalau Pemkot masih nunggu regulasi final dan petunjuk teknisnya dulu sebelum sistem ini bisa jalan dengan lancar. Jadi, jangan buru-buru ambil kesimpulan ya! Jadi ceritanya gini, selama ini sistem zonasi buat penerimaan murid baru di Kota Bandung belum fix 100%. Masih ada beberapa hal teknis yang harus diperjelas supaya semuanya adil terutama soal perpindahan domisili siswa. Farhan juga ngaku banyak warga yang coba cari celah buat masuk ke sekolah favorit dengan cara manipulasi alamat domisili. Waduh! Gimana nih solusinya? Mengutip dari halaman berita portaljabar.id (21 April 2025), Wali Kota Muhammad Farhan bilang jelas banget: "SPMB belum final ya. Sampai hari ini kan dari zonasi ke domisili. Kita masih menunggu juklak-juknis-nya."

Perpindahan Domisili Harus Jelas Aturannya

Farhan jelasin kalau salah satu poin penting adalah soal perpindahan domisili siswa yang katanya harus dilakukan minimal setahun sebelum pelaksanaan SPMB. “Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, salah satunya kepindahan itu harus dilakukan minimal setahun sebelum SPMB,” ucapnya tegas. Ini supaya gak ada lagi manipulasi data alamat biar bisa lolos ke sekolah tertentu secara nggak fair.

Pengawasan Ketat oleh Dukcapil

Nah biar aturan ini bener-bener jalan dan gak disalahgunakan, Pemkot bakal kerja sama sama Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil alias Dukcapil untuk ngawasin perpindahan domisili secara ketat. Pemkot juga tegas gak bakal ngakomodir perpindahan yang nggak sesuai prosedur demi jaga keadilan akses pendidikan buat semua anak di Bandung. Kebijakan ini dibuat supaya semua anak punya kesempatan sama tanpa ada kecurangan dalam proses penerimaan murid baru.

Regulasi Pemerintah Pusat Masih Ditunggu

Farhan berharap pemerintah pusat segera mengeluarkan regulasi lengkapnya agar Pemkot bisa langsung sesuaikan teknis pelaksanaannya di lapangan. “Aturannya secara umum masih sama, tapi kami masih menunggu detailnya,” ujarnya santai tapi serius memastikan semuanya berjalan fair nantinya. Jadi intinya kita tunggu aja update resmi dari pemerintah pusat sambil siap-siap hadapi sistem SPMB tahun ajaran 2025/2026 nanti ya!

Sumber: jabarprov.go.id

0Komentar

Jasa pembuatan website Bandung